Proyek Turap “Siluman” Ditinggal Pemborong

Pemerintahan

 

KARAWAN.(MSS),-Proyek turap di Desa Cikampek Utara, Rt.01/011, Kampung Ciselang Kecamatan Kotabaru sejak lebaran Idul Adha ditinggalkan pemborong. Hal itu membuat warga dan tokoh masyarakat bertanya-tanya kenapa hal tersebut sampai terjadi.

“Kami juga tidak tahu, kenapa tidak ada pekerjanya. Apalagi proyek itu juga tidak ada papan proyeknya,” ujar tokoh masyarakat Kotabaru, Denis FW, Rabu (21/9).

Menurutnya, seharusnya pekerjaan yang menggunakan anggaran pemerintah itu tidak boleh ditinggalkan begitu saja, apalagi saat pengerjaan juga tidak ada transparansi. “Tidak transparan juga. Padahal kalau pekerjaan yang menggunakan anggaran negara harus transparan, papan proyek juga mestinya dipasang,agar publik tau sumber berapa anggarannya” ujarnya.

Dia menyampaikan, proyek tersebut diperkirakan panjangnya kurang lebih 150 meter, sementara pengerjaan awal mulai dari bulan agustus lalu. Dia berharap mangkraknya proyek tersebut tidak dicontoh oleh proyek-proyek lain. “Jadi jangan sampai ditiru oleh proyek-proyek lain. Kami harap pemerintah menegur pemborong yang mengerjakan tersebut,” ujarnya.

Dijelaskannya, koordinasi lintas sektoral juga harus ditingkatkan, sehingga tidak ada hambatan saat pengerjaan berlangsung. Hal itu penting dilakukan, karena pembangunan jangan sampai terhambat. “Pembangunan tidak boleh terhambat, karena masyarakat menginginkan pembangunan bisa segera tuntas,” pungkasnya. (yos).

 

Tinggalkan Balasan