KARAWANG.(MSS),-Penataan kota di Empat Kecamatan, sudah menjadi progres Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang ditahun anggaran 2017, salah satunya adalah Cikampek. Hal itu disampaikan Eliefia Krissiana ST, Ketua Komisi C DPRD Karawang, usai lakukan reses di Desa Gempolkolot Kecamatan Banyusari belum lama ini.
“Penataan Kota harus sesuai dengan tata ruang hingga ada keseimbangan terhadap dampak lingkungan, hingga untuk menciptakan kota yang tertata dengan baik membutuhkan perhitungan perencanaan yang matang, dengan infrastruktur yang menunjang, dia mencontohkan, seperti saluran drynase yang baik untuk mengendalikan air dikala intensitas curah hujan tinggi,”katanya.
Menurutnya, untuk melakukan penataan kota, harus disesuaikan dengan tata ruang daerah, tentunya harus dengan perencanaan yang matang, hingga hasilnya tidak berdampak buruk pada lingkungan, selain itu juga untuk menciptakan kota yang tertib dan tertata membutuhkan sinergitas beberapa OPD.
Selanjutnya dia juga menyampaikan, sudah saatnya Pemerintah Daerah Karawang memalakukan penataan kota, untuk menciptakan kota yang indah dengan yang bernuansakan seni dan budaya, seperti yang dilakukan Pemkab Purwakarta. Menurutnya, kenapa harus malu untuk mengadopsi, jika memang hal tersebut lebih baik. “Kita tidak perlu malu untuk berstudy banding ke tatangga kabuaten, jujur saya melihat kang Dedi bupati purwakarta mampu melakukan perubahan penataan kota yang signivican di daerahnya, jadi jika memang itu dinilai baik, kenapa harus malu untuk mengadopsi penataan kota di karawang, kita tidak harus jauh untuk melaukan study banding, jika purwakarta yang merupakan tetangga kabupaten ternyata bisa dijadikan contoh,”ujarnya.
Dikatakannya, cikampek merupakan salah satu kota Kecamatan di Kabupaten Karawang yang banyak dilintasi dan transiter oleh kendaraan dan dari luar daerah, jika kondisi dibiarkan semrawut dan kumuh, tentunya akan membuat kesan kurang baik bagi Karawang. “Seperti kita ketahui bahwa Cikampek merupakan daerah perlintasan dan transiter kendaraan keberbagai daerah, jadi memang sudah saat karawang melakukan penataan kota, agar pada akhirnya karawang menjadi kota yang bersih dan tertata, hingga membuat kesan positif bagi daerah Karawang.”terangnya.
Ditempat terpisah, Eli Suhaeli (62) Warga Desa Cikampek Barat Kecamatan Cikampek, saat dimintai komentarnya terkait akan adanya penataan kota di Cikampek, dia mengatakan bahwa, jika memenag benar Pemerintah Daerah akan melakukan penataan kota dibeberapa kota kecamatan, khususnya Cikampek, tentunya ini merupakan langkah positif, karena memang sudah sejak lama warga cikampek termasuk dirinya, menghendaki agar penataan kota dilakukan.
“Sebagai Warga Karawang, khususnya saya, jika mememang benar akan dilakukan penataan kota, artinya pemerintah daerah mendengar aspirasi yang sejak lama kami harapkan, penataan dan penertiban di ligkungan Cikampek, selain harus ditunjang dengan pembangunan infrastruktur drynase, tataruang hijau juga perlu diperhatikan, dan yang tak kalah pentingya, pengendalian parkir liar juga harus dilakukan lebh intens oleh pihak Dishub, pada intinya untuk suksesnya penataan dan penertiban harus dilakukan oleh beberapa OPD secara terpadu dan serempak, sesuai bidangnya masing- masing, hingga tidak ada kecemburuan dari berbagai pihak, seperti pengemudi angkot, PKL dan kebersihan sampah.”pungkasnya.(yos).
