Bupati Atau Wakil Bupati Karawang Diminta Sidak Ke Pasar Cikampek

Pemerintahan

 

KARAWANG.(MSS),-Setelah sidak oleh wakil Bupati Karawang H.Ahmad Zamakhsyari beserta jajaran Anggota DPRD Karawang ke Pasar Rengasdengklok beum lama ini, Kini giliran masyarakat Kecamatan Cikampek meminta Bupati atau wakil Bupati Karawang untuk melakukan sidak ke Pasar Cikampek.

Pasalnya, permasalahan kondisi Pasar Cikampek tak jauh berbeda kondisi Pasar Rengasdengklok. Bahkan Pasar Cikampek lebih semerawut kondisi lingkungan pasarnya. Terbukti bahu jalan akses ,masuk ke arah Terminal Bus yang digunakan unuk berjualan oleh  para Pedagang Kaki Lima (PKL). Kondisi tersebut sudah berlangsung lama tanpa ada upaya penataan serius dari pihak eksekutif.

Terkait hal itu, Eli Suhaeli, tokoh masyarakat Kecamatan Cikampek mengatakan, dengan adanya gerakan turun ke bawah atau sidak ke lokasi Pasar Rengasdengklok oleh wakil Bupati Karawang beserta para anggota DPRD Karawang perlu diberikan apresiasi. Gerakan tersebut sebagai salah satu indikator keseriusan pemerintahan Kabupaten Karawang untuk melakukan penataan berbagai pasar tradsional di Kabupaten Karawang.

 “Saya salut atas keberanian Wakil Bupati Karawang untuk melakukan sidak ke pasar tradisional . Berarti beliau menginginkan perubahan. Sementara janji politik Bupati Karawang yang akan melakukan penataan kota Cikampek sampai sekarang belum terealisasi. Sehingga para wakil rakyat dapil V Karawang menagih janji politik Bupati Cellica Nurrachadiana agar realisasikan penataan Kota Cikampek,”tuturnya , Jum’at (27/1).

Dikatakannya, wakil Bupati  Karawang perlu mengambil peranan untuk setiap perubahan di Karawang. Karena penataan Kota beberapa kota kecamatan dikabupaten Karawang diperlukan sekali. Apalagi menyangkut kepentingan para pedagang pasar tradisional para wakil rakyat sudah berteriak revitalisasi. Namun sampai sekarang pihak eksekutif belum menunjukan keinginan baik untuk melakukan hal itu.

“Sudah ada dua orang ketua komisi di DPRD Karawang berteriak menagih janji politik Bupati Karawang untuk penataan Kota Cikampek. Yaitu ketua Komisi C ,Elievia Khrissiana dan Ketua Komsi B DPRD Karawang yakni H. Danu Hamidi. Masa iya pihak eksekutif tidak mau mendengar juga teriakan para wakil rakyat dimedia cetak,”katanya

Jika Bupati Karawang tetap tidak mau turun atau sidak  ke Pasar Cikampek sambung Ely. Tidak ada salahnya wakil bupati Karawang yang turun langsung ke lokasi Pasar Cikampek. Sehingga permasalah yang selama ini di Pasar Cikampek dapat solusi seperti di Pasar Rengasdengklok.“Sebenarnya  pihak eksekutif tinggal melakukanl dialog dengan para PKL agar tidak mendiami bahu jalan utama kea rah Terminal Bus. Kemudian bangun infrastruktur lingkungan untuk kenyamanan dan kebersihan . Saya kira jika dilakukan dialog para pedagang itu akan mengerti dan taat aturan,”ucapnya.

 Sebelumnya Ketua Komisi C DPRD Karawang Elievia Khrissiana mengatakan, dirinya merasa heran kepada pihak Pemkab Karawang terkait penataan Kota Cikampek. Padahal anggaran tersedia melalui APBD Karawang. Namun komitmen pemerintahan dalam hal ini Bupati Karawang perlu dipertanyakan kembali. “Makanya beberapa hari lalu saya bicara ke media cetak. Bupati Karawang harus laksanakan janji politiknya terkait penataan Kota Cikampek, jangan Cuma omong doang,”ucapnya

Untuk mengurusi penataan Pasar Cikampek saja begitu sulitnya sambung Elievia. Padahal jika lintas OPD Pemda Karawang bergerak bersamaan. Maka tidak akan terlalu lama untuk melakukan penataan di Pasar Cikampek. Ia juga menegaskan jika Bupati Karawang serius terhadap penataan di Kota Cikampek. Maka dalam waktu satu tahun penataan tersebut akan selesai. “Gerak dong lintas OPD Pemkab Karawang untuk perubahan. Jangan turun ke lapangan hanya sekedar seremonial belaka. Kemudian perhatikan kebutuhan infrastruktur dilingkungan Pasar Cikampek,”tegasnya singkat. (yos). 

 

 

 

Tinggalkan Balasan