Ket Foto: Sejumlah wartawan, LSM dan Ormas sedang melakukan rapat koordinasi
SUBANG.(MSS),-Sejumlah anggota Pers, LSM dan Ormas yang ada di wilayah Pantura Subang mempertanyakan kepada pihak kepolisian terkait pelaku pemukulan terhadap wartawan Sinar Pagi, Sahidin, petugas hanya menangkap seorang terduga pelaku sedangkan Kades Ciasem Tengah yang diduga sebagai pelaku tidak ditangkap.
Hal tersebut terungkap dalam rapat koordinasi yang digelar insan pers, LSM dan Ormas yang ada di Pantura Subang yang meliputi, Ciasem, Patokbeusi, Blanakan dan Pamanukan di Dusun Warung nangka Desa Ciasem Tengah Kec.Ciasem, Senin (25/12) terkait adanya insiden pemukulan terhadap wartawan Sinar Pagi, Sahidin yang diduga dilakukan oknum Kades Ciasem Tengah dan Aparatnya, Jono.
“Kami berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah memproses dengan cepat laporan Sdr.Sahidin sebagai korban pengeroyokan oknum Kades Ciasem Tengah, begitu juga kepada Polsek Ciasem yang telah menangkap salah seorang terduga pelaku pengeroyokan, akan tetapi kenapa Kades Ciasem Tengah juga diduga sebagai pelaku tidak ditangkap,”ungkap Daus.
Menurutnya, dalam rapat kordirnasi tersebut juga pihaknya tidak akan bergerak aksi demo pada Rabu (27/12) (kecuali konfirmasi masing-masing media) sampai diterima SP2HP oleh pelapor pertanggal 1/1/2018. “Kami meminta kepada para pihak untuk menegakkan UU 40 1999 dan perkuat pelapor dan para saksi dari pelapor,”tegasnya.(AM)