SUBANG. (MSS),-Kematian M. Rauf (13) warga Dusun Parigi Desa Parigimulya Kec. Cipunagara Subang masih dalam pemeriksaan di Polda Jabar karena kasusnya ditangani oleh Polda Jabar. Seperti diketahui warga di sekitar irigasi Bugis Kec. Anjatan Indramayu menemukan mayat pria belia tanpa identitas, Rabu sore (4/10), yang kemudian diketahui bahwa mayat itu M. Rauf (13) warga Dusun Parigi Desa Parigimulya Kec. Cipunagara Subang.
Unit INAFIS dari Polda Jabar dan INAFIS di Polres Subang serta Unit PPA Subang turut dilibatkan dalam mencari barang bukti lainnya, Kamis (5/10).
Kedua orang tua korban bercerai, dan korban tinggal bersama ibunya Nur (40) dan menetap di rumah kakeknya. Ayah korban yaitu Dirno berada di daerah lain sehingga bapak dan anak tak pernah berkomunikasi.
Boleh dikata korban adalah kurangnya kasih sayang orangtua sehingga hidupnya terlantar, yang menjadi pertanyaan mengapa korban bisa tewas oleh ibu kandungnya sendiri dan apa pemicunya? Korban dibuang ke irigasi Kampung Bugis Kec. Anjatan Indramayu dengan menggunakan motor, di sini pula timbul pertanyaan siapa yang mengendarai dan siapa yang memegang tubuh korban.
Bisa saja korban terkapar saat dipukul pakai kayu, saat kejadian di rumah itu ada kakeknya yang sedang sakit stroke atau bisa saja ada pihak lain yang ikut membantunya.
Dengan adanya bukti-bukti dari unit INAFIS bisa membantunya, anggota Polsek Pagaden, Aiptu. Sunarto turut membantu. (eddy muteh)