Ket Foto:Kompol Bambang Iswanto SH, Kapolsek Jatisari bersama anggotanya, Berbaur dengan warga masyarakat untuk bersama-sama lumpuhkan amukan si jago merah.
KARAWANG.(MSS),- Hanya dalam waktu 1 jam rumah milik Surman (46) warga Rt 01 /04 kampung Kertajaya Desa Balong gandu Kecamatan jatisari, habis dilalap si jago merah, sekitar pukul 22.00 saat pemilik sedang tertidur, dalam kejadian itu tak ada korban jiwa, kerugian diperkirakan sekitar Rp 250 jutaan temasuk dua unit kendaraan roda dua dan puluhan tabung gas 3 kg yang ada dalam rumah, penyebab kejadian diduga berasal dari konsleting aliran listrik arus pendek.
Menurut keterangan Sarja (61) tetangga yang tinggal bersebelahan dengan korban, sekitar pukul 22.00, diketahui api sudah membesar, setelah dirinya mendengar Surman berteriak minta tolong bahwa rumahnya terbakar, tak ayal warga sekitarpun berhamburan keluar rumahnya masing-masing, dengan spontan berusaha untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya. Dan satu jam kemudian, atas upaya tersebut api dapat ditaklukan, dikatakannya 2 unit Damkar dari Pemerintah Daerah datang dan berusaha untuk memastikan bahwa api yang tersisa di matikan .
“Setelah saya mendengar teriakan dari Surman, sayapun segera keluar rumah, ternyata api sudah membesar, kami bersama warga berusaha menyelamatkan aset korban, satu unit mobil milik korban dapat kami dorong keluar dari garasinya, karena kuncinya kontaknya tidak ada di tangan pemilik, sedangkan dua unit kendaraan roda dua, tidak bisa diamankan, karena posisinya berada di bagian belakang rumah yang sudah penuh dengan kobaran api, jadi kami ga ada yang berani masuk.” Jelasnya, Minggu (19/03).
Dikatakannya, menurut keterangan dari korban, bahwa awal kejadian pemilik sedang tertidur, dia terbangun akibat mendengar suara diluar kamarnya tidurnya, setelah dilihatnya ternyata kabel dan bagian belakang TV sudah terbakar, bahkan dirumah bagian belakang pun, api sudah membesar, saatitulah pemilik langsung berteriak minta tolong.
“Kalau pengakuan Surman kepada saya, dia mengaku bahwa dirinya sadar setelah terbangum dari, dia melihat kabel dan dibagian belakang TV sudah terbakar, namun ternyata dirumah bagian belakang api malah sudah lebih besar, melihat kondisi seperti itu Surman langsung keluar rumahnya, langsung berteriak minta tolong kepada tetangga, saya rasa hanya mobil saja yah, yang dapat kami amankan, sementara yang lainnya ya habis terbakar, terlebih dia kan pengecer tabung gas 3kg, jadi untuk mengamankan yang lain warga ketakutan karena api yang ersumber dari puluhan tabung gas cukup menakutkan.” Tuturnya.
Kendati demikian, Sarja yang bangunan rumahnya nempel dengan rumah korban yang masih ada hubungan keluarga, luput dari amukan si jago mereah, karenanya Sarja merasa bersyukur, karena rumah tinggalnya selamat tidak terbakar oleh amukan si jago merah. “ Alhamdullilah rumah saya selamat, tidak ikut terbakar, padahal rumah saya dan rumah korban bagian samping rumah korban nya menyatu, hanya keajaiban tuhan hal ini bisa terjadi.”ucapnya.
Dalam Insiden tersebut sejak kejadian, Kapolsek Jatisari Bambang Iswanto SH, bersama sejumlah anggotanya sudah berada di tempat kejadian, berbaur dengan masyarakat untuk bersama – sama berusaha lumpuh kan si jago merah.(yos)