ket foto: identitas korban dari unit identifiksi
SUBANG.(MSS),-Sesosok mayat pria tanpa identitas yang diketemukan di lereng Gunung Tangkuban Perahu pada Selasa (20/9) siang, akhirnya oleh unit identifikasi Polres Subang berhasil diungkap identitas korban yang ternyata bernama Arif Sugiarto yang lahir pada 06-08-1968.
Korban beralamat di Jl. Budi Permai No. 6 Kec. Cidadap Kodya Bandung, lahir dari seorang ayah bernama Sutrono, ibunya Ice Farhana, namun saat anggota melakukan pengecekan ke alamat tersebut ternyata oleh warga sekitar menyebutkan korban sudah lima tahun pindah dan tak diketahui alamatnya dimana. Diduga korban seorang tunawisma.
Seperti yang dikabarkan sebelumnya mayat pria tanpa identitas diketemukan di lereng Gunung Tangkuban Perahu atau daerah Cicenang Kec. Ciater dengan kondisi sudah keluar belatung, dari saku celananya korban membeli minuman merk Mizon pada Rabu (15/9) di Alfamart Cikole Lembang Bandung.
Kapolres Subang KBP Yudhy S. Wahid melalui Kasat Reskrim AKP Yandri Mono saat dikonfirmasi, Kamis (22/9) menghimbau kepada warga ataupun saudaranya yang mengetahui alamat korban agar menghubungi Satreskrim Polres Subang.
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat berjenis kelamin pria tanpa identitas diketemukan di lereng Gunung Tangkuban Parahu atau tepatnya di kawasan Cicenang Blok Belendung Kec. Ciater, Selasa (20/9).
Peristiwa yang mengegerkan tersebut berawal ketika mayat korban pertama kali temukan oleh salah seorang warga, Jajang (35) sekitar pukul 13.10, awalnya korban saat dilihat seolah-olah sedang tidur dengan posisi berbaring, ketika didekati ternyata dalam tubuh korban sudah banyak keluar belatung. Penemuan mayat korban pada saat itu juga Jajang menghubungi Dede Mahfudin (50) selaku koordinator KSB dan diteruskan ke Polsek Jalancagak.
Posisi korban pada saat ditemukan berada di atas lereng sekitar 75 meter dari jalan raya antara Subang-Bandung dengan kemiringan 45 derajat, cukup sulit untuk mencapai lokasi ketika akan dievakuasi, sedangkan ditempat kejadian ada bekas pepohonan yang baru ditebang.
Setelah mendapat laporan anggota Reskrim Polsek Jalan cagak dan Polres langsung mengevakuasi korban untuk dilakukan visum ke RSUD Ciereng. Adapun ciri-ciri korban usia diperkirakan 40 tahun, kulit sawo matang, rambut lurus, memakai jaket merk Metrokol, mengenakan kaos warna hitam, memakai celana jeans warna biru, korban juga mengenakan sepatu kulit warna coklat, mengenakan topi hijau tua merk Eiger dan membawa tas warna hitam..
Kapolsek Jalancagak Kompol Yanto saat dikonfirmasi di lokasi menuturkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan belum mengetahui korban, karena tak ada identitasnya. “Belum diketahui penyebab kematian korban karena tak ada identitas apapun yang melekat di tubuhnya, yang ada hanyalah selembar nota pembelian dari Alfamart Cikole dengan pembelian minuman merk Mizon, Kamis (15/9) bisa juga tewas sudah lima hari”jelasnya. (eddy muteh)