Bayi Windar Hermawan 13 Bulan Lahir Tanpa Anus dan Kelainan Jantung

Jabar

ket foto: kondisi bayi Windar

SUBANG.(MSS),-Boleh bisa dibilang sudah hidup susah menderita pula, tinggal di rumah kontrakannya di Kampung/Desa/Kecamatan Jalancagak RT 07/01. Di rumah petak inilah keluarga Yuyun Hermawan tinggal (58) bersama keluarganya yaitu istrinya Rosita (41) enam anaknya serta seorang cucunya, anak pertamanya sudah menikah dan berpisah sedangkan  anaknya (cucu Rosita) ikut bersama.
“Suami saya sudah setahun pergi merantau ke Batam” aku Rosita saat dikunjungi bersama Kepala Desa Jalancagak Dadang Suhendi SE, Bhabinkamtibmas Bripka  MGS Irlansyah Saputra Sip dan Babinsa Sertu Alex Hendra saat ditemui Senin sore (16/10)
Ditambahkan Rosita usia suaminya yang tidak lagi muda susah untuk mendapatkan pekerjaan dan tidak ada pekerjaan lain ya harus pergi merantau akunya, jadi sekarang di rumah ini tinggal lima anaknya ditambah cucunya, diakuinya usia keenam anaknya tidak terpaut jauh tetapi dalam pendidikan tetap dinomor satukan. Anaknya yang kedua duduk dibangku SMK. dan adik-adiknya ada yang sekolah di PAUD.
Untuk menambah penghasilan Rosita berjualan gorengan yang dititipkan di warung-warung di sekitar rumahnya, anaknya yang keenam perempuan yaitu Windar Hermawan (13 bulan) sejak lahir sudah tidak punya anus, keadaan ini makin memburuk ternyata Windar punya kelainan jantung. Sempat dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung dan harus menjalani pengobatan secara rutin namun lagi-lagi terkendala biaya saat ada uang untuk berobat ya mulai lagi dari nol, tambah Rosita.
Atas inisiatip Bhabinkamtibas Bripka Irlan dan Babinsa Sertu Alex dibantu Kades Dadang pengobatan secara rutin diusahakan untuk pengobatan jantungnya, bila sudah sembuh bisa pembuatan anus, ditambahkan Irlan bantuan untuk pengobatan Windar sudah mulai berdatangan walaupun masih dilakukan ‘door to door’ dan bagi yang ingin membantunya silahkan mendatangi rumahnya.
“Diharapkan dengan bantuan dari dermawan bisa meringankan penderitaan bayi Windar Hermansyah”  ujar Irlan. (eddy muteh)

Tinggalkan Balasan