Ket foto: Sejumlah warga dan petugas sedang memperbaiki tanggul yang jebol dan sungai yang dangkal
SUBANG.(MSS),-Bencana banjir yang merendam ribuan rumah di tiga kecamatan di wilayah subang utara setelah diguyur hujan beberapa penyebabnya selain jebolnya sejumlah tanggul juga dangkalnya sungai.
Keterangan yang berhasil dihimpun “MSS” Selasa (6/2) menyebutkan, hujan yang terus turun beberapa hari terakhir ini mengakibatkan ribuan rumah, tempat ibadah dan gedung sekolah terendam banjir, banjir yang melanda bukan saja di daerah Kec.Pamanukan saja akan tetapi di Kec.Sukasari dan Kec.Pusakanagara.
Akibat hujan yang terus turun sejak Sabtu (3/2) lalu membuat ribuan rumah terendam banjir. Hal itu diakibatkan jebolnya beberapa kali pembuang yang ada di daerah Kec.Sukasari dan dangkalnya sungai.
Seperti di Kec.Sukasari ratusan rumah terendam banjir terutama di Desa Anggasari, malahan bukan hanya rumah saja namun ribuan hektar sawah yang ada di wilayah tersebut juga ikut terendam banjir.
Jebolnya beberapa tanggul kali pembuang dan dangkalnya sungai membuat sejumlah pihak termasuk pihak TNI dan Polri melakukan penanganan berupa pengerukan sungai dan memperbaiki sejumlah tanggul yang jebol. “Kami di lokasi melakukn pengerukan sungai Pilang yang ada di Pamanukan, sungai tersebut mengalami dangkal dan sekarang sedang dilakukan pengerukan,” jelas salah seorang petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kab.Subang, Yakub.
Bukan saja melakukan pengerukan sungai akan tetapi warga juga melakukan perbaikan tanggul yang mengalami jebol.
Berdasarkan data yang diperoleh “MSS” selain banjir melanda di Kec.Pamanukan juga dua kecamata lagi masing-masing, Kec.Sukasari dan Pusakanagara juga ribuan hektar sawah dan ratusan rumah ikut terendam.
Seperti di Desa Pusakanagara 148 rumah terendam banjir, masing-masing di Desa Puskaratu 134 rumah, gedung sekolah 1 dan tempat ibadah 1 kemudian di Desa Kotasari 32 rumah, sekolah 1 dan tempat ibadah 1, di Desa Kalentambo, 3 rumah, Desa Gempol 23 rumah dan Desa Rancadaka 175 rumah yang terendam di Kec.Pusakanagara 483 rumah.
Sedangkan di Kec.Sukasari beberapa tanggul kali pembuang jebol dan ribuan hektar sawah terendam banjir. Masing-masing di Desa anggasari, 1670 ha, Desa Sukasari 340 ha, Desa Sukareja 80 ha dan Desa Batangsari 130 ha.(AM)