KARAWANG.(MSS),-Akibat banyaknya tumpukan sampah yang menutupi saluran pembuang, hanya dalam tiga jam hujan turun, tiga rumah warga yang berada di tepian saluran pembuang tersebut terendam banjir, hal ini terjadi di wilayah 02/03 dusun Kertajaya Desa Balonggandu Kecamatan Jatisari.
Dikatakan Rasdi, ketua Rt setempat, tiga rumah milik, Tirta, Empam dan Endi yang lokasinya berada di pinggiran saluran pembuang itu kebanjiran, akibat meluapnya saluran pembuang, selain derasnya curah hujan yang turun, juga terjadinya penyempitan saluran tersebut akibat penumpukan sampah limbah keluarga warga sekitar, menurutnya hal ini sering kali terjadi namun baru kali ini ketinggian air meluap hingga 60 cm.
“Meluapnya air dari saluran pembuang hingga masuk ke pemukiman warga seringkali terjadi, namun baru kali ini ketinggiannya mencapai selutut orang dewasa, dia mengaku akan berkordinasi dengan pihak Pemdes, untuk segera melakukan upaya, agar hal ini tidak terus dialami oleh warga,”terangnya, Selasa (24/01).
Menyikapi hal ini, Suhana Kepala Desa setempat mengatakan, pihaknya akan mengajak warga bergotong royong untuk melakukan normalisasi secara manual, menurutnya hal ini terjadi, selain akibat kurangnya kesadaran warga untuk tidak membuang sampah kesaluran pembuang tersebut, juga akibat terjadinya penyempitan saluran, higga terjadi penyumbatan saluran akibat sampah.
“Kurangnya kesadaran warga untuk tidak membuang sampah kesaluran tersebut menjadi salah satu paktor penyebab meluapnya air kepemukiman, kami akan mengajak warga sekitar melakukan kegiatan gotong royong untuk bersama- sama membersihkan saluran secara manual, dengan peralatan seadanya.” Tuturnya.
Selanjutnya Kades Juga mengatakan, setelah warga bersama – sama melakukan normalisasi secara manual, kedepannya Pemdes akan mengajukan bantuan penurapan kepada Pemerintah Daerah, agar tidak lagi terjadi penyempitan, namun,tambah dia, yang tak kalah pentingnya adalah kesadaran warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama saat membuang sampah keluarga, jangan kesaluran pembuang.
“ Saya menghimbau agar warga tidak membuang sampah ke saluran pembuang, karena akibatnya akan terjadi penyumbatan pada saluran tersebut, yang akibatnya air meluap hingga kepemukiman, yang rugikan mereka sendiri, yang berada di sekitar saluran tersebut.” pungkasnya.(yos).
