ket foto: Kapolres ABP Yudhi S. Wahid melayat dua korban selaat dan Kapolsekta, korban terakhir Cahya
SUBANG.(MSS),-Rencana semula datang dari jauh yaitu Kampung/Kecamatan Waru Kab. Sidoarjo Jatim untuk menyukseskan kongres PSSI yang digelar di Bandung, tiba di subang malah petaka yang datang.
Sampai Minggu (8/1) pukul 16.00 sudah tercatat 6 bonek yang tewas 2 selamat setelah mendapat perawatan dan korban terakhir yang tewas yaitu Cahya Kurniawan, Cahya adalah kakak kandung dari Adit yang selamat dan Toni temannya.
Salah seorang tetangga korban Sutrisno (37) saat ditemui di RSUD Ciereng menuturkan, “semua korban yang tewas adalah tetangganya sendiri, saat mendapat kabar saya bekeja di Bandung di daerah Dago dan semua korban dirawat di RSUD Ciereng Subang, maka saya langsung ke sini” katanya.
Menurut saksi korban yaitu Toni, berangkat dari Sidoarjo pada Rabu (4/1) dengan cara estafet yaitu numpang kendaraan yang lewat sampai di daerah Pusakanagara dijemput oleh salah seorang kenalan bernama Singgih di daerah Compreng.
Mereka menginap dan minum air kelapa yang dicampur dengan alkohol 70%. sebelum melanjutkan perjalanan dengan menggunakan bak terbuka ke daerah Pagaden saat melintas mereka ada yang muntah-muntah dilarikan ke puskesmas Pagaden.
Kedua korban selamat yaitu Adit dan Toni sempat dilayat oleh Kapolres Subang AKBP Yudhi S. Wahid dan Kapolsekta Kompol Agus Eka Wijaya,”Adit mengikhlaskan kakaknya Cahya pergi untuk selamanya dan ingin pulang bersama rombongan malam ini juga”.katanya.
Kelima korban yang meninggal sudah terlebih dahulu diberangkatkan yaitu Brian, Rudi, Hasrul, Nasif dan Wawan. dengan menggunakan ambulan dari RSUD Ciereng. (eddy muteh)