Biaya tak mencukupi, kesal aniaya anak tiri

Kriminal

Ket foto: Tersangka pelaku ibu tiri diapit petugas dai Polsek Sagalaherang

SUBANG.(MSS)-Karena kesal pada suaminya untuk memenuhi kebutuhan hidup terasa kurang, seorang ibu akhirnya menganiaya anak tirinya. Akibatnya anak tirinya menderita luka di beberapa anggota tubuhnya dan sang ibu harus berurusan dengan aparat kepolisian.
Kasus penganiayaan oleh ibu tiri digelar di Mapolres Subang di hadapan awak media, Kapolres Subang AKBP Muhammad Joni didampingi Kasat Reskrim AKP M. Ilyas Rustandi dan Kaposek Sagalaherang AKP Damono menuturkan, penganiayan terjadi pada Rabu (17/1) di rumahnya di Kampung/Desa Cicadas RT 05/03 Kec. Sagalaherang oleh ibu tirinya Mira Bela (35) terhadap anaknya FS (7) murid Kelas I SD, korban FS menderita luka lebam di bagian tubuhnya seperti punggung, pinggang, dada dan alat vitalnya.
Pelaku sempat kabur selama dua hari di Cikole Lembang Kab. Bandung Barat dan akhirnya dijemput ptugas dari Polsek Sagalaherang, saat ditanya petugas karena anak tirinya suka nakal”. katanya.
Ditemui usai ekspose pelaku Mira Bela mengaku kesal pada suaminya untuk biaya hidup dijatah hanya Rp 40 ribu, itu termasuk untuk beli gas, hidup besama suaminya yang sekarang Uneng (40) baru berjalan dua tahun sedangkan suaminya berpofesi sebagai tukang ojeg di Ciater. Di rumah itu dihuni oleh empat orang termasuk anak kandung pelaku yang dibawa dari suamianya terdahulu.
Korban FS kini dalam tarap pemulihan kesehatannya, sedangkan ibu tirinya Mira Bela harus mendekam dalam tahanan di Polsek Sagalaherang. (eddy muteh)

Tinggalkan Balasan